Rumus Menghitung Break Event Point
Selanjutnya untuk menyamakan persepsi, mari
kita bahas apa sebenarnya disebut dengan BEP. Dalam bahasa umum, BEP dapat
disebut juga sebagai Titik Pulang Pokok. Titik Pulang pokok memiliki makna saat/kapan modal yang digunakan akan kembali.
Dalam menghitung “saat atau kapan” ini, ada dua metode penghitungan yang
dapat kita pilih yaitu saat jumlah produksi mencapai berapa unit dalam hal ini
disingkat dengan (Q) ? Atau saat total penjualan mencapai
berapa harga berapa rupiah atau disingkat dengan (P)?
Adapun rumus/formula dari dua metode tersebut diatas adalah sebagai
berikut :
1.
BEP-Unit
=
(Biaya Tetap) / (Harga per unit – Biaya Variable per Unit)
2.
BEP-Rupiah = (Biaya Tetap) /
(Kontribusi Margin per unit / Harga per Unit)
Penjelasan Rumus :
a) BEP
Unit / Rupiah =
Titik pulang pokok
b) Biaya
Tetap adalah
biaya yang jumlahnya tetap walaupun usaha anda tidak sedang berproduksi seperti
biaya gaji karyawan, biaya penyusutan peratalan usaha, biaya asuransi. Dll.
c) Biaya
Variable adalah
biaya yang jumlahnya akan meningkat seiring dengan peningkatan jumlah produksi.
Misalnya bahan baku, bahan bakar, biaya listrik dll
d) Harga
per unit adalah
harga jual barang atau jasa yang dihasilkan.
e) Biaya
Variable per unit adalah
total biaya variable dibagi dengan jumlah unit yang di produksi atau dengan
kata lain biaya rata-rata per unit.
f) Margin
Kontribusi per unit adalah
selisih harga jual per unit dengan biaya variable per unit.
Mantabs... wis rampung sing maos mas brow... Rumus Menghitung Break Event Point
Tulisanku sing urek-urekan iki Rumus Menghitung Break Event Point,Mugo-mugo Mberkahi...tulisan saya ' kali ini.
Wehh Rajin ternyata anda.... Rumus Menghitung Break Event Point Catet bro alamate http://andibikinblog.blogspot.com/2012/05/rumus-menghitung-break-event-point.html Semoga artikel ini berguna Prok-prok...prok.... JANGAN LUPA SHARE .. tERTANDA mBAH Odoy..... joGJA- MOHON BACA JUGA ARTIKEL DIBAWAH INI...
0 Response to "Rumus Menghitung Break Event Point"
Posting Komentar